Jumat, 18 Februari 2011

Buang Sesal!


Seringkali rasa sesal atas pilihan-pilihan hidup yang telah lalu membayang dalam angan. Mempersempit ruang untuk bersyukur dan memperlebar ketidakpuasan. Sungguh aneh, padahal pemicunya adalah keinginan diri sendiri yang waktu itu kurang dipikir secara matang, kurang menghiraukan pendapat orang lain dan tanpa meminta bantuan dari-Nya secara serius. Yah, saat ini baru tersadar bahwa dulu (saat remaja) diri ini terlalu naif, membuat pilihan-pilihan yang terlihat "wah", tapi ternyata kosong tanpa isi.

Benar, wajib untuk membuang rasa sesal, hadapi kehidupan saat ini dan biarkan yang sudah lalu, berlalu. Sebuah renungan yang bagus dari kumpulan kata-kata mutiara Ibnu Qayyim Al-jauziyah dalam Al-Fawa'id sebagai berikut.

Jika seorang membenci takdirnya, maka dia harus memperhatikan 6 aspek penting, yaitu:
  1. Aspek tauhid. Allah lah yang menentukan, menghendaki, dan menciptakannya. Jika Allah tidak berkehendak maka sesuatu tidak akan terjadi.
  2. Aspek keadilan. Kebijakan Allah sangat tepat dan keputusan-Nya sangat adil.
  3. Aspek rahmat. Rahmat Allah dalam ketetapan ini mengalahkan kemurkaan-Nya.
  4. Aspek hikmah. Allah menakdirkan sesuatu tidak sia-sia. Segala sesuatu pasti ada hikmahnya.
  5. Aspek puji syukur. Hanya Allah lah yang mempunyai segala bentuk pujian dari segala penjuru.
  6. Aspek ubudiyah. Manusia adalah hamba bila ditinjau dari segala segi, maka berlaku atasnya hukum dan keputusan tuannya; yaitu hukum keberadaan, kepemilikan, dan pengabdiannya. Tuhan akan mengatur hamba-Nya di bawah peraturan-peraturanNya.
Wallahua'lam, semoga bermanfaat..

Terus belajar dan berbenah diri! =)

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Enterprise Project Management