Apa yang harus dikeluhkan?
Jika segala yang terjadi di sekelilingmu telah tertulis dalam Lauhul Mahfudz jauh sebelum engkau dilahirkan.
Apa yang harus dikeluhkan?
Jika segala rasa lelah, penat, gelisah, sesak, sakit yang engkau rasakan adalah sebuah anugerah, tanda bahwa Allah masih Memperhatikanmu, Mengingatkanmu bahwa engkau sangat membutuhkan-Nya, jauh di atas segala yang ada di dunia.
Apa yang harus dikeluhkan?
Jika situasi dan kondisi yang tengah kau hadapi telah ditetapkan oleh Dzat Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Tak pantas! Sungguh tak pantas engkau keluhkan!
Suka dan duka, lapang dan sempit, semua adalah anugerah yang harusnya selalu engkau syukuri.
Jadi, cukup sudah, berusahalah untuk berhenti mengeluh dan bersabarlah!
“Tidaklah seorang muslim ditimpa keletihan/kelelahan, sakit, sedih, duka, gangguan ataupun gundah gulana sampai pun duri yang menusuknya kecuali Allah akan hapuskan dengannya kesalahan-kesalahannya.” (HR. Al-Bukhari)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Tidaklah menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan, penyakit, dan juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang menyusahkannya, melainkan akan dihapuskan dengannya dosa-dosanya. (HR. Muslim)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya, “Sungguh menakjubkan perkara seorang mukmin, sesungguhnya semua urusannya merupakan kebaikan, dan hal ini tidak terjadi kecuali bagi orang mukmin. Jika dia mendapat kegembiraan, maka dia bersyukur dan itu merupakan kebaikan baginya, dan jika mendapat kesusahan, maka dia bersabar dan ini merupakan kebaikan baginya. (HR. Muslim)
2 komentar:
Semangatz mbak tank...:)
oyi mbak cipan...
hahaha,, akhirnya kotak komen bisa dipake, tapi gak langsung dibawah artikel... :( kurang sipp iki...
Posting Komentar